berita


Pemerintah Jamin HAKI Karya Anak Bangsa

BabatNews -
DEPOK, SABTU - Pemerintah menjamin Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) dari setiap pemenang Kontes Robot Indonesia/Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRI/KRCI) 2008.

Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Bambang Sudibyo mengatakan bahwa pihaknya memiliki program khusus bagi para penemu atau peneliti yang memiliki karya-karya intelektual untuk membantu mengurus HAKI mereka.

Menurut Ketua Panitia KRI/KRCI 2008 Bambang Sugiarto dari Universitas Indonesia (UI), secara teknis HAKI yang diperoleh oleh pemenang kontes ini akan diurus oleh Diknas bersama perguruan tinggi bersangkutan, seperti kontes-kontes sebelumnya. "Setiap robot, mulai dari ide, softdrawing hingga mekanismenya itu berhak didapat (HAKI-nya) oleh mahasiswa tersebut," ujar Bambang Sugiarto di Depok, Sabtu (14/6).

Sementara itu, Mendiknas mengatakan, tiap tahun Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) memasang target pencapaian HAKI sejak kabinet SBY dimulai. Hingga tahun lalu, HAKI yang sudah dicapai sebanyak 30 buah. "Ini HAKI yang bisa diraih oleh perguruan tinggi di Indonesia, misalnya penelitian dosen, pengabdian kepada masyarakat, dan dari kontes-kontes semacam ini," ujarnya.

Mendiknas menambahkan bahwa dirinya pun tidak segan-segan memberikan beasiswa kepada juara-juara nasional, bahkan memberikan rekomendasi kepada Presiden untuk menganugerahkan penghargaan Satya Lencana Wirakarya bagi pemenang kontes internasional.

Mengenai pencapaian HAKI, Dirjen Dikti Fasli Jalal menegaskan bahwa pihaknya menargetkan 50 buah HAKI hingga akhir pemerintahan SBY. "Saat ini yang terbanyak (karya) dari riset perguruan tinggi diikuti oleh (karya dari) kerja sama dengan industri, dan yang terakhir (karya) dari riset mahasiswa," tambah Fasli.(kmps)